Jakarta – Anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar Dyah Roro Esti menaruh harapan besar kepada menteri yang baru saja dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin, untuk mengedepankan kebutuhan masyarakat.
Dia mengatakan para menteri Kabinet Indonesia Maju dapat melakukan kontribusi semaksimal mungkin untuk kebutuhan masyarakat Indonesia.
Wanita 26 tahun ini ternyata menyoroti kemampuan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim yang memiliki latar belakang bagus.
Walaupun kita masih muda, itulah peluang di mana kita bisa melakukan terobosan-terobosan.
“Kepada wajah-wajah (menteri) baru juga saya menaruh harapan. Kepada Nadiem, menurut latar belakang yang dia punya itu sudah impresif sekali apalagi dengan pendidikan yang sangat bagus,” kata dia kepada Tagar, Rabu, 23 Oktober 2019.
Melalui pendidikan cemerlang yang dimiliki Nadiem, dia meminta agar menteri milenial itu mampu memberikan terobosan dan inovasi di dunia pendidikan dapat terealisasikan seperti saat dia menjadi CEO Gojek.
“Dia tentunya sosok inspiratif bagi anak-anak muda lainnya. Mudah-mudahan dia bisa melakukan terobosan-terobosan seperti yang dia lakukan melalui Gojek agar kita bisa merealisasikan generasi emas tahun 2045. Di mana, seperti yang disebutkan oleh presiden yaitu, untuk meningkatkan sumber daya manusia,” ujarnya.
Banyaknya kalangan yang menyebut Nadiem belum mampu mengemban jabatan itu, Dyah tidak memungkiri hal tersebut. Karena, melihat usia mendikbud yang terbilang muda untuk urusan pemerintahan.
“Semua orang yang melihat anak muda pasti mengatakan tidak mampu, apalagi kalau kita berbicara sistem birokrasi yang tidak biasa dengan pemimpin yang muda,” tuturnya.
Dyah juga mengaku pernah mengalami hal yang sama saat baru menjabat di DPR RI.
“Sama saja mungkin dengan yang dialami oleh anggota DPR milenial yang saat ini menjabat, tapi masih muda. Masih banyak orang yang meragukan sebetulnya, apa yang bisa dilakukan. Tapi kita harus melihat orang bukan dari umurnya, tetapi dari pengalaman,” ucapnya.
Pengalaman Nadiem menjadi CEO Gojek, dikatakan dia cukup memberikan dampak positif bagi masyarakat Indonesia.
Dyah Roro berharap agar milenial diberikan kepercayaan untuk melaksanakan tugas.
“Sudah cukuplah beberapa tahun (CEO Gojek), terus dampaknya juga dirasakan oleh masyarakat Indonesia. Jadi menurut saya, berikanlah kita kesempatan untuk menunjukkan kepada Indonesia bahwa kita bisa, kita mampu,” ujarnya.
Dia menegaskan semua orang mempunyai kesempatan untuk membangun bangsa ini. Jadi, tak ada alasan untuk menyepelekan kemampuan milenial.
“Walaupun kita masih muda, itulah peluang di mana kita bisa melakukan terobosan-terobosan yang mungkin tidak pernah sebelumnya dilakukan oleh para senior-senior kita,” ujarnya.
Selanjutnya, Dyah menuturkan kerja sama antar menteri senior dan menteri muda harus terjalin dengan baik, melalui gotong royong dengan satu visi demi kemajuan bangsa dan negara.
“Saya berharap sekali. Karena dia juga berbicara bagaimana mempersiapkan SDM sesuai daripada perkembangan ekonomi, pertambangan industri dan sesuai daripada pekerjaan yang nanti akan dibutuhkan,” katanya
Tak lupa, Dyah Roro juga mengucapkan selamat kepada orang-orang yang baru saja dilantik menjadi menteri.
“Kepada menteri-menteri kita selamat bertugas. Saya mempunyai banyak harapan untuk mereka. Dan mudah-mudahan, bisa berkontribusi semaksimal mungkin untuk negara Indonesia mengedepankan kebutuhan-kebutuhan masyarakat tentunya berdasarkan arahan dari presiden,” tutur dia.
Begitupun kepada 3 sosok kebanggaan Partai Golkar yang juga menduduki jabatan menteri, dia tidak lupa mengucapkan selamat.
“Saya juga ingin mengucapkan khusus, Alhamdulillah ada tiga dari partai Golkar yang menjadi menteri. Sosok kebanggaan partai Golkar mudah-mudahan dengan prestasinya bisa berkontribusi dan bisa jauh lebih baik lagi kedepannya,” kata Dyah Roro.